Jumat, 02 Juni 2023

SYAYKH PANJI GUMILANG PADA PERINGATAN HARLAH PANCASILA: JANGAN PERNAH MENANAMKAN DIDALAM PIKIRAN ADA DASAR YANG LAIN DI NEGARA INI



 "Tanamkan dalam jiwamu, tanamkan dalam pikiranmu, masukan dalam ilmumu dasar negara Indonesia ini (Pancasila)," pesan Prof. Dr. AS. Panji Gumilang, M.P., Syaykh Al-Zaytun.
Menyanyikan lagu Garuda Pancasila dan Indonesia Raya 3 Stanza 

Ini disampaikannya saat acara Peringatan Hari Lahir Pancasila pada Kamis, 1 Juni 2023 di Masjid Rahmatan Lil Alamin. Eksponen, Guru, Dosen, dan seluruh santri Al-Zaytun, serta karyawan memenuhi Masjid Rahmatan Lil Alamin mengikuti peringatan hari Lahir Pancasila. Tak ketinggalan pejabat, staf, dosen, dan mahasiswa Institut Agama Islam Az-Zaytun Indonesia juga turut serta.

“Bersyukur pada Allah, hari ini kita dapat menyelenggarakan peringatan Hari Lahir Pancasila. Untuk mengingatkan kita semua, mari kita mengucapkan, men-declare-kan butir-butir lima sila sebagai dasar negara," kata Prof. Dr. AS. Panji Gumilang, M.P, Syaykh Al-Zaytun.
Butir-butir Pancasila diucapkan Sayaykh Al-Zaytun dan diikuti para peserta


Masjid Rahmatan pun bergema, lima nilai-nilai dasar negara Indonesia (Pancasila) yang diucapkan Syaykh Al-Zaytun, dan diikuti oleh ribuan peserta yang hadir. 

Ketuhanan Yang Maha Esa;
Kemanusiaan yang Adil dan Beradab;
Persatuan Indonesia;
Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmah kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan;
Mewujudkan suatu keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

Dalam pesannya Syaykh Al-Zaytun menyampaikan bahwa sivitas Al-Zaytun selalu memperingati Hari Lahir Pancasila setiap tanggal 1 Juni. Bahkan 16 tahun yang lalu, memperingati di Bangkalan, Pulau Madura, saat mengadakan tour sepeda Jawa - Madura.

"Dari Mahad Al-Zaytun ke Surabaya, yang diterima mantan gubernur legendaris, Rarden Panji Moamadh Noor, nyebrang ke Madura naik Feri Jokotole," cerita Syaykh Al-Zaytun.
Eksponen, guru, pejabat IAI AL-AZIS, koordinator, mahasiswa, pelajar, karyawan mengikuti peringatan Hari Lahir Pancasila


Ia berpesan kepada para pelajar untuk menanamkan nilai-nilai Pancasila dalam pikiran, jiwa, dan ilmu. Menurutnya, Pancasila merupakan nilai-nilai dasar negara yang universal, yang tidak dimiliki oleh negara lain. 

Pringatan Hari Lahir Pancasila dimulakan pukul 09.00 WIB dengan diawali menyanyikan lagu Garuda Pancasila, dibuka dengan basmalah yang dilanjut dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya 3 stanza.

Para peserta berbaris dengan teratur dan berpakain rapih. Peserta laki-laki selain pelajar menggunakan jas, bersongkok dan berdasi. Sedangkan para pelajar berpakaian seragam angkatannya masing-masing yang biasa digunakan di hari kamis.

"Jangan pernah para pelajar ini menanamkan dalam pikirannya masih ada lagi dasar yang lain di negara kita ini," pesannya Syaykh Al-Zaytun.